Laptop Tiba Tiba Mati

Pernah mengalami masalah laptop tiba tiba mati sendiri? Padahal, setelah dicek, baterai masih penuh, charger tertancap, lampu indikator menyala.

Aneh kan?

Kadang memang ada masalah seperti ini, dan terjadi mendadak, kita nggak tahu dan tidak bisa memprediksi. Laptop yang mati sendiri tentu bisa terjadi, apalagi kalau umurnya sudah tua.

Ya sama kayak manusia lah, kalau sudah tua tentu kondisi dan performanya sudah menurun. Tapi kenapa kok bisa tiba-tiba mati ya? Kita cari tahu penyebabnya dan cara mengatasinya saja yuk.

Isi Artikel

Penyebab Laptop Tiba Tiba Mati Sendiri

Laptop tiba tiba mati
unsplash.com

Ada beberapa penyebab kenapa laptop bisa tiba-tiba mati.

1. Terlalu Panas

Overheating atau panas yang berlebih bisa terjadi karena penggunaan laptop yang berlebihan. Bisa juga terjadi karena kamu menggunakan laptop di tempat yang panas. Atau, kamu meletakkan laptop di atas benda yang mudah menyerap panas.

Pabas berlebih ini penyebab utamanya adalah perangkat pendingin yang berdebu. Hal ini tentu akan sangat memengaruhi sistem pendinginan laptop kamu. Udara panas jadi tidak bisa keluar dan panas masih tersimpan di dalam. Overheating terjadi dan laptop bisa mendadak mati.

2. Masalah Baterai

Untuk menyala, laptop tentu membutuhkan daya dong, nah, daya dari laptop itu baterai. Baterai laptop yang digunakan dengan tidak wajar dan dalam waktu lama bisa rusak juga. Penggunaan yang nggak wajar itu bisa karena pengisian daya yang berlebihan.

Karena hal itulah baterai bisa menjadi rusak dan laptop bisa tiba-tiba mati. Tapi, kalau charger masih menancap, biasanya laptop masih bisa menyala.

3. Kesalahan pada Sofware

Mengutak-atik sistem operasi atau driver di laptop juga bisa membuat laptop tiba tiba mati. Terutama kalau kamu bermain-main dengan sistem BIOS. Salah sedikit dan nggak bener aja mengubahnya, laptop bisa mati sepenuhnya.

4. Kabel Power Bermasalah

Kalau laptop kamu tiba-tiba mati, coba deh cek dulu kabel power yang menyambung ke listrik. Apalagi kalau baterai kamu sudah soak. Kabel power yang bermasalah atau tidak terpasang dengan baik akan memutuskan aliran listrik, dan ini membuat laptop mendadak mati.

Atau, cek dulu, jangan-jangan baru ada pemadaman listrik sehingga aliran listrik terputus.

5. Pasta di Processor Kering

Hal ini masih berhubungan dengan overheating yang sebelumnya sudah dibahas. Pasta yang ada di processor berfungsi untuk menghantarkan panas dari processor. Ketika pasta kering, maka panas processor nggak bisa dibuang dengan baik.

Nah, processor ini punya sistem tersendiri untuk mematikan komputer ketika terjadi overheating. Jadi, kalau panas sudah berlebih, selain karena debu yang menyumbat aliran udara, bisa juga karena pasta processor kering.

Salah satu ciri pasta processor yang kering adalah laptop sering restart sendiri. Padahal, laptop belum lama dinyalakan. Masalah ini biasanya terjadi untuk laptop yang sudah lama digunakan.

6. Masalah di RAM

RAM bermasalah? Tentu itu akan memengaruhi kinerja dari sebuah laptop. Soalnya, RAM ini berfungsi sebagai penyimpanan data sementara untuk sebuah proses di laptop.

Laptop yang kotor bagian dalamnya dan dipaksa bekerja keras, bakalan panas tuh. Akibatnya? Tentu saja laptop bisa tiba-tiba mati karena overhaeting.

7. Motherboard Error

Komponen utama dari sebuah laptop adalah motherboard. Motherboard merupakan komponen yang digunakan untuk memasang komponen lain di laptop. Kalau motherboard sampai rusak, tentu akan menyebabkan laptop tidak bekerja dengan baik. Bahkan sampai bisa bikin laptop mati.

Motherboard yang sudah udzur, biasanya nggak mendukung program-program baru. Hal ini tentu saja membuat dia bekerja lebih ekstra. Kalau sudah digunakan untuk pekerjaan yang berat, laptop biasanya akan hang dan bisa mati mendadak.

8. Ada Virus di Laptop

Virus juga bisa menjadi penyebab laptop tiba tiba mati lho. Sebaiknya kamu pasang antivirus yang oke biar laptop aman dan terkendali.

Selain laptop yang mati sendiri, biasanya ada juga masalah pada keyboard laptop yang tidak bisa digunakan.

Kira-kira, masalah yang terjadi pada laptop kamu apa ya?

Cara Mengatasi Laptop yang Tiba-Tiba Mati

Laptop
unsplash.com

Untuk memperbaiki laptop yang mati tiba-tiba itu tergantung penyebabnya ya.

1. Bersihkan Laptop Secara Rutin

Kalau penyebab laptop kamu mati tiba-tiba adalah overheating yang disebabkan debu, bersihkanlah secara rutin. Kamu bisa membersihkan saluran udara yang menumpuk di sela saluran buang udara. Hal ini berguna agar sirkulasi udara menjadi lancar dan panas dapat dibuang dengan sempurna.

Selain itu, buka cover laptop bagian bawah, dan bersihkan juga kipasnya. Biasanya debu akan menumpuk di kipas yang sudah digunakan lama.

Kalau kamu ragu, bawa saja ke service center resmi. Pasti laptop kamu akan ditangani dengan baik. Tapi, buat yang pengen bersihin sendiri juga nggak apa-apa sih, hati-hati saja.

2. Beli Charger Baru

Jika laptop kamu mati sendiri dan tidak bisa hidup karena masalah pada kabel power atau charger, cara membetulkannya adalah mengganti chargernya.

Ya, soalnya charger ini merupakan komponen yang cukup penting. Kalau charger rusak, aliran listrik bisa nggak stabil, dan bisa bikin laptop panas sampai akhirnya mati sendiri.

Atau, charger memang sudah rusak sampai tidak bisa mengalirkan lagi listrik ke laptop.

Saran aja nih, kalau ganti charger, pilihlah yang asli. Soalnya, spesifikasi charger untuk tiap laptop itu berbeda-beda. Dengan menggunakan charger asli, keawetannya bias terjamin.

3. Cek RAM

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, RAM ini juga merupakan komponen krusial. Kalau laptop kamu sering digunakan untuk proses yang berat, sebaiknya upgrade ke yang lebih tinggi.

Tapi ingat, upgrade RAM jangan sembarangan juga. Soalnya, kalau kamu salah memasang RAM, kinerja laptop juga bisa menurun. Lebih baik bawa ke ahlinya saja kalau memang ingin meng-upgrade RAM.

4. Beri Pasta pada Processor

Kalau pasta yang ada di processor kering, sebaiknya segera kasih yang baru. Sebab, semakin lama kamu memberikan pasta, processor akan lebih sering kepanasan. Hal ini nggak baik banget untuk kinerja laptop kedepannya.

5. Ganti Baterai

Selain charger, baterai di laptop juga sebaiknya diganti kalau sudah nggak bagus lagi. Kalau tiba-tiba ada pemadaman bergilir, takutnya laptop kamu langsung mati begitu saja.

6. Bersihkan Virus

Kalau memang di laptop kamu terdapat virus, sebaiknya segera dihilangkan. Kamu bisa meng-install antivirus yang dipercara agar virus benar-benar hilang.

Mungkin pembahasan di atas nggak menyelesaikan masalah kamu ya. Tapi setidaknya bisa nambah pengetahuan baru akan dunia per-laptop-an ya, hehehe.

Kalau misalnya laptop kamu tiba-tiba mati padahal baterai masih penuh, lampu indikator menyala, saat main game, ada bunyi aneh, saat dicas, saat dipakai, dan lainnya. Segeralah bawa ke service center atau orang yang kamu percaya untuk cek keadaan laptop.

Kita kan nggak tahu sebenarnya masalah yang terjadi itu apa. Bisa saja tidak bisa di charge atau cas tidak bisa masuk.

Langsung aja bawa ke tempat servis pilihan, tergantung merk laptop kamu ya. Kalau merk-nya Asus, Acer, Lenovo, HP, MacBook, dan merk lainnya, ya bawa ke tempat servis resminya aja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *